Cute Bow Tie Hearts Blinking Blue and Pink Pointer

Kamis, 17 April 2014

ANALISIS PUISI PAHLAWAN TAK DIKENAL-TOTO SUDARTO

Pahlawan Tak Dikenal – Toto Sudarto Bachtiar

Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring
Tetapi bukan tidur, sayang
Sebuah lubang peluru bundar di dadanya
Senyum bekunya mau berkata, kita sedang perang

Dia tidak ingat bilamana dia datang
Kedua lengannya memeluk senapang
Dia tidak tahu untuk siapa dia datang
Kemudian dia terbaring, tapi bukan tidur sayang

wajah sunyi setengah tengadah
Menangkap sepi padang senja
Dunia tambah beku di tengah derap dan suara merdu
Dia masih sangat muda

Hari itu 10 November, hujan pun mulai turun
Orang-orang ingin kembali memandangnya
Sambil merangkai karangan bunga
Tapi yang nampak, wajah-wajahnya sendiri yang tak dikenalnya

Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring
Tetapi bukan tidur, sayang
Sebuah peluru bundar di dadanya
Senyum bekunya mau berkata : aku sangat muda

(1955)
ANALISIS PUISI
A. Tema
Tema puisi Pahlawan Tak Dikenal adalah Kepahlawanaan. Pada puisi tersebut dilukiskan seorang pahlawan yang bertempur untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Pada saat itu Belanda ingin menguasai Indonesia kembali. Perjuangan yang paling dahsyat terjadi di kota Surabaya, ketika pemuda Surabaya yang di komandani Bung Tomo bertempur melawan pasukan Belanda
.
B. Nada dan Suasana
1) Nada
Puisi Pahlawan Tak Dikenal ini, nada sajak terasa.pada bait pertama pengarang mengakhiri tiap-tiap kalimat dengan sajak yang sama yakni (ng), walaupun pada baris ketiga diakhiri dengan (a), namun nada pada bait pertama masih terasa sangat indah. Pengarang memilih (ng) untuk mengakhiri tiap-tiap baris dimaksudkan agar pembaca semangat dan merasa senang ketika membaca puisi ini. Penggunaan tanda koma pada baris kedua dan keempat dalam bait pertama juga menambah indahnya peggunaan nada.
Pada bait kedua, keempat barisnya diakhiri sajak (ng) atau dapat dikatakan a-a-a-a, sajak ini juga disesuaikan dengan bait pertama yang juga banyak diakhiri sajak (ng). pada bait selanjutnya pengarangf tidak begitu memperhatikan nada dan sajak, namun indahnya puisi ini masih terasa karena puisi ini termasuk puisi perjuangan yang bersifat semangat.
2) Suasana
Ketika pembaca menyelesaikan pembacaanya, suasana yang didapatkan adalah suasana sedih dalam perang yang tidak kunjung usai, hal ini tergambarkan melalui penggunaan kata/pilih kata oleh pengarang. Kita akan merasakan sedih karena ada pahlawan yang gugur di medan perang demi mempertahankan tanah air, meninggal dalam usia muda dan baru pada saat hari pahlawan, pejuang trsebut dikenang.
c. Perasaan dalam Puisi
Puisi Pahlawan Tak Dikenal karya Toto Sudarto Bachtiar ini mengandung makna/ menceritakan seorang pahlawan yang gugur saat perang. Pahlawan tersebut gugur dalam usia muda. Pengarang menggambarkan pahlawan yang gugur tersebut karena tertembak peluru yang menyarang di dadanya sambil memeluk senapan/senjata dan gugur dalam keadaan bangga (senyum) karena gugur di medan perang untuk membela tanah air.
Pengarang juga menggambarkan bahwa pahlawan yang gugur tersebut merasakan bangga di alam sana. Hal itu ditampilkan pengarang dalam puisi ini pada bait ketiga yakni:

Wajah sunyi setengah tengadah
Menangkap sepi padang senja
Dunia tambah beku di tengah derap dan suara menderu
Dia masih sangat muda

Walaupun pahlawan tersebut gugur dimedan perang pada usia muda, namun kebanggaan tersendiri tertanam di hati pahlawan tersebut. Ia meninggal karena perjuangan demi mempertahankan tanah air. Karena cintanya kepada tanah air, pada tanggal 10 November atau hari pahlawan, banyak peziarah membawa karangan bunga untuk mengenang perjuangan yang sudah dilakukan oleh pahlawan tersebut walaupun tidak bisa mengenal nama satu per satu.

d. Amanat Puisi
Hidup itu penuh perjuangan. Perjuangan pada zaman sekarang tidak bertempur di medan perang, tetapi berjuang untuk mengisi kemerdekaan dengan hal yang berguna. Di era modern ini, kita juga jangan lupa dengan perjuangan para pahlawan. Kita harus menghargai jasa pahlawan dan veteran perang dengan memberikan hak-haknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar